SEXUAL INTELLIGENCE

Hasil dari proses pembelajaran lovology ditandai dengan munculnya sebuah kecerdasan yang paling sesuai untuk aktivitas percintaan dan kebersamaan, yaitu Sexual Intelligence (SI) atau Kecerdasan Seksual. Kecerdasan inilah yang mampu membangkitkan sebuah kesadaran baru dalam memenuhi takdir hidup manusia untuk berpasang-pasangan dan melanjutkan keturunan selanjutnya. Tentu saja pola perilaku seksual manusia dengan SI akan jauh lebih baik jika dibandingkan dengan ketika hanya mengandalkan instict atau naluri semata.

Sexual Intelligence (SI) adalah kemampuan untuk memahami, melakukan dan menyelesaikan berbagai hal yang berhubungan dengan proses sebab-akibat seks, seksual dan seksualitas (3S) yang melekat seumur hidup sebagai sexual history berdasarkan tujuh kecerdasan seksual.

SI menjadi sebuah kecerdasan yang paling cocok untuk semua aktifitas percintaan dan kebersamaan yang akan selalu melibatkan 3S dengan batasan, arah dan tujuan 3S yang jelas.


7 Kecerdasan Seksual adalah pemahaman yang menyeluruh tentang 3S dalam aspek agama, biologis, klinis, psikososial, budaya, finansial dan perilaku. Yang harus diajarkan sesuai usia dan kebutuhannya. Jadi SI bukanlah kecerdasan yang berbau pronografi dengan konotasi negatif.